• Be Yourself Be the best for you

    Datasheet Arduino Uno Lengkap




    Datasheet Arduino Uno

    Power supply input(7-12V)

    Bagian(Port) ini digunakan hanya untuk memberikan input voltase kepada arduino, kisaran voltase yang disarankan 7-12Volt, Referensi terbaik adalah 9Volt.Port ini merupakan supply utama untuk menyalakan arduino setelah USB Programming Port. Setelah arduino di program, untuk menyalakannya cukup menggunakan port ini. tidak selalu harus menggunakan USB Programming Port.
    Voltage Regulator

    Fungsi utama Voltage Regulator adalah mempertahankan atau memastikan voltase pada nilai tertentu tanpa dipengaruhi input, beban atau suhu. Pada arduino uno Voltage Regulator bekerja pada 5Volt dan 3,3 Volt.
    16 MHz Crystal

    Fungsi utama Crystal 16.000 MHz pada arduino adalah menghasilkan clock atau denyutan yang stabil. Biasanya crystal terhubung pada XTAL1 dan XTAL2 IC microcontroller.
    USB Programming Port

    Proses pemrograman arduino sangat membutuhkan port ini. Port ini digunakan untuk menghubungkan arduino dengan pc atau laptop melalui kabel USB type A-B. Kabel yang digunakan juga sama seperti kabel USB yang anda gunakan untuk menghubungkan komputer ke printer.
    Reset Button

    Tombol Reset ini digunakan untuk mereset arduino yang sedang berjalan, proses menekan tombol ini tidak akan menghilangkan struktur kode program yang telah kita tanam(Upload). Menekan tombol ini sama seperti menyalakan ulang arduino yang sedang berjalan.

    ATMega16

    Chip microcontroller ATMega 16 ini berfungsi sebagai chip yang menghandle saat programming dilakukan chip microcontroller utama(ATMega328P)
    +5V On LED Indicator

    Lampu Indikator untuk melihat apakah voltase 5V tersedia.
    ICSP

    ICSP merupakan kepanjangan dari In Circuit Serial Programming. ICSP biasanya digunakan untuk memprogram microcontroller seperti ATMega328P melalui jalur ATMega16. Proses transfer data pada ICSP menggunakan jalur SPI.
    ATMega328P

    ATMega328P merupakan chip microcontroller utama pada arduino uno. Pada chip inilah semua instruksi tersimpan dan dieksekusi sesuai dengan programming yang telah dilakukan.
    Setelah mengetahui bagian-bagian umum pada arduino uno, kita akan juga akan mengetahui bagian-bagian khusus pada arduino uno, beberapa orang sering menyebutnya dengan sebutan pin header arduino, GPIO arduino, pin arduino atau yang lainnya. Pada arduino uno terdapat beberapa jenis pin header, diantaranya:
    1. 6 Pin Analog Input(A0-A1-A2-A3-A4-A5)
    2. 14 Pin Digital Input Output(D0-D1-D2-D3-D4-D5-D6-D7-D8-D9-D10-D11-D12-D13)
    3. 1 Pin 3,3V
    4. 1 Pin 5V
    5. 3 Pin GND(Ground)
    Pin analog yang berjumlah 6 buah, dan 14 pin digital input output memiliki fungsi yang spesifik. Misalnya, dari 14 pin digital 6 diantaranya merupakan pin PWM dengan simbol (~). Berikut adalah gambaran umum mengenai 16 fungsi pin arduino uno:
    1. SPI (Serial Peripheral Interface)
    Fungsi utama dari pin SPI adalah untuk singkronisasi. Mikrokontroller menggunakan pin ini untuk berkomunikasi dengan satu atau lebih perangkat dengan cepat dalam jarak pendek.
    2. SCK (Serial Clock)
    Pin SCK ini berfungsi untuk menseting Clock dari Master ke slave
    3. MOSI (Master out, Slave In)
    Pin MOSI ini digunakan pada SPI, dimana data ditransfer dari Master Ke Slave
    4. MISO (Master In, Slave Out)
    Pin MISO ini digunakan pada SPI, di mana data ditransfer dari Slave ke Master
    5. I2C
    Pin I2C adalah pin yang digunakan sebagai protokol untuk menggunakan jalur clock(SCL) dengan (SDA) untuk bertukar informasi
    6. SCL
    Pin SCL menggunakan jalur data pada protokol I2C untuk mengidentifikasi bahwa data sudah siap di transfer
    7. SDA
    Pin SCL menggunakan jalur data pada protokol I2C secara (dua arah)
    8. ICSP (In Circuit Serial Programming)
    Pin ICSP digunakan untuk memprogram sebuah mikrokontroller seperti Atmega328 menggunakan jalur USB Atmega16U2. ICSP sendiri menggunakan jalur SPI untuk transfer data.(Seperti pada pembahasan di atas)
    9. VCC
    Pin VCC biasanya digunakan untuk jalur suplay tegangan 5V.
    10. IOREF
    Pin Input/Output Referensi adalah pin yang berguna untuk melindungi board agar tidak terjadi overvoltage
    11. Vin
    Pin Vin berfungsi untuk mensuplay tegangan dari eksternal misal adapter atau power supply (+).
    12. GND
    Pin Gnd adalah pin untuk jalur Ground(-).
    13. USB
    Tidak tepat jika dikatakan sebagai sebuah pin, lebih tepat dikatakan sebagai port. Digunakan untuk mentrasfer data dari komputer ke board anda
    14. PWM (Pulse Width Modulation)
    Pin PWM dengan tanda “~” mendukung Signal PWM, PWM sendiri kepanjangan Pulse Width Modulation berfungsi untuk mengatur kecepatan motor, atau kecerahan lampu dan lain lain.
    15. Pin Analog
    Pin Analog Input A0-A5 merupakan Pin yang digunakan untuk membaca nilai analog dari 0-1023.
    16. Pin RX dan TX
    Pin RX dan TX digunakan untuk berkomunikasi dengan TTL data serial.

    0 komentar:


     

    Blogger news

    Welcome to blog me

    Entri Populer

    Subscribe My Post

    HendrArmada

    ↑ Grab this Headline Animator

    Enter your email address:

    Delivered by FeedBurner

    About